Moonton dan Pemerintah Sepakati Kerjasama Demi Industri Esports Lebih Maju

Pada Jumat lalu, Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, mengadakan pertemuan penting dengan PT Monster Entertainment Indonesia (Moonton) untuk mengeksplorasi pengembangan industri esports di Indonesia. Diskusi strategis ini berlangsung di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, dan menyoroti berbagai langkah untuk memperkuat ekosistem game lokal serta memperluas pengaruh esports di tingkat internasional.

Indonesia Bersiap Menjadi Tuan Rumah M7 World Championship 2026
Salah satu agenda utama dalam pertemuan tersebut adalah rencana penyelenggaraan M7 World Championship, turnamen tingkat dunia untuk Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), yang dijadwalkan berlangsung di Indonesia pada 2026. Menteri Riefky menyampaikan dukungannya terhadap rencana ini dan menegaskan pentingnya melibatkan elemen lokal. “Kerja sama antara pengembang global seperti Moonton dengan pelaku industri lokal dapat meningkatkan daya saing game Indonesia di panggung internasional,” ujar Menteri Riefky.

Mengintegrasikan Produk Lokal dalam Esports Global
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, Irene Umar, juga menekankan pentingnya memaksimalkan turnamen seperti M7 World Championship. Ia mengusulkan agar turnamen ini tidak hanya menghadirkan kompetisi, tetapi juga mempromosikan produk lokal melalui elemen dalam permainan. “Menambahkan item bertema lokal ke dalam MLBB dapat menjadi strategi untuk memperkenalkan budaya Indonesia sekaligus mendukung perekonomian kreatif,” kata Irene. Ia juga menggarisbawahi pentingnya lokasi yang strategis serta fasilitas berkualitas untuk para atlet esports.

Moonton Perkuat Komitmen untuk Esports Indonesia
Di pihak Moonton, Martinus Manurung, Head of Business Development, menjelaskan bahwa MLBB bukan hanya permainan, tetapi juga cerminan budaya digital yang berkembang pesat di Indonesia dan Asia Tenggara. “Kami berkomitmen untuk menghadirkan M7 World Championship di Indonesia pada Januari 2026 dengan memilih venue terbaik. Kami percaya kolaborasi ini dapat memperkuat ekosistem esports dan memperkenalkan budaya lokal di panggung global,” ungkap Martinus.

Sinergi untuk Masa Depan Esports yang Berkelanjutan
Diskusi ini juga melibatkan Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi, Muhammad Neil El Himam, serta Kepala Subdirektorat Pemasaran Gim, Iman Argiono, yang membahas langkah konkret untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat esports di Asia.

Pertemuan ini mencerminkan komitmen kuat pemerintah dan Moonton dalam membangun ekosistem esports yang inklusif dan mendukung pertumbuhan budaya kreatif lokal. Dengan langkah strategis ini, Indonesia semakin mantap untuk menjadi pemain utama dalam industri esports global.

This entry was posted in Berita Esport, Berita Game Terbaru, Home and tagged , , , , . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *