Meme “This is Fine” berasal dari komik web karya K.C. Green yang diterbitkan pada tahun 2013. Dalam komik tersebut, seekor anjing duduk di dalam ruangan yang terbakar sambil mengatakan, “This is fine.” Ekspresi tenang anjing tersebut di tengah situasi yang sangat berbahaya menciptakan kontras yang kuat, sehingga meme ini dengan cepat menjadi populer di kalangan pengguna internet. Meme ini sering digunakan untuk menggambarkan situasi di mana seseorang berusaha untuk tetap tenang meskipun segala sesuatu di sekitarnya sedang kacau.
Seiring berjalannya waktu, meme ini telah diadaptasi dalam berbagai konteks, mulai dari situasi sehari-hari hingga isu-isu sosial yang lebih besar. Banyak pengguna internet yang menggunakan meme ini untuk mengekspresikan perasaan putus asa atau ketidakpuasan terhadap keadaan dunia, terutama dalam menghadapi masalah seperti perubahan iklim, pandemi, dan krisis politik. Dengan cara ini, meme “This is Fine” menjadi simbol dari sikap apatis yang sering kali muncul ketika menghadapi masalah yang tampaknya tidak dapat diatasi.
Kepopuleran meme ini tidak hanya terbatas pada media sosial, tetapi juga merambah ke berbagai platform lain, termasuk video dan merchandise. Banyak kreator konten yang menciptakan variasi dari meme ini, menambahkan elemen humor dan kritik sosial yang relevan dengan kondisi saat ini. Hal ini menunjukkan bahwa meme “This is Fine” telah menjadi bagian dari budaya internet yang lebih luas, mencerminkan perasaan banyak orang di era modern.
Melihat antusiasme yang tinggi terhadap meme ini, pengembang game mulai mempertimbangkan untuk menciptakan permainan yang terinspirasi oleh meme “This is Fine.” Game ini diharapkan dapat menggabungkan elemen humor dan tantangan, di mana pemain harus menghadapi berbagai situasi sulit sambil tetap berusaha untuk “tetap tenang.” Konsep ini menawarkan peluang bagi pengembang untuk menjelajahi tema ketahanan dan humor dalam menghadapi kesulitan.
Dengan rencana pengembangan game ini, diharapkan meme “This is Fine” tidak hanya akan terus hidup di dunia maya, tetapi juga akan menjangkau audiens yang lebih luas melalui medium interaktif. Hal ini menunjukkan bahwa meme dapat bertransformasi menjadi bentuk hiburan yang baru, sekaligus menciptakan kesadaran tentang isu-isu yang lebih serius dengan cara yang menghibur.