Aplikasi Free Fire FF Beta Testing Apk sedang ramai diperbincangkan di internet. Apa sebenarnya fungsi dari aplikasi ini, dan apakah aman digunakan? Berikut ulasannya.
Menanggapi hal ini, pihak Garena telah memberikan klarifikasi. Melalui perwakilannya, mereka menegaskan bahwa aplikasi yang dimaksud bukan merupakan server resmi dari Free Fire.
Garena menyarankan para pemain untuk hanya mengakses game melalui sumber resmi. Mereka mengingatkan bahwa pengguna yang ingin mengunduh game ini sebaiknya melakukannya melalui toko aplikasi resmi seperti Google Play Store, Apple App Store, atau langsung dari situs resmi Free Fire.
“Kami sangat menyarankan pemain untuk selalu mengunduh game melalui platform resmi seperti App Store dan Google Play agar mendapatkan pengalaman bermain yang aman dan terpercaya,” ujar juru bicara Garena pada Selasa (4/3/2025). Ia juga menambahkan, “Pantau terus situs resmi kami untuk informasi pendaftaran advance server terbaru: https://ff-advance.ff.garena.com.”
Setelah ditelusuri lebih lanjut, Free Fire FF Beta Testing Apk yang disebutkan ini tercantum di laman Github. Beta testing sendiri merupakan versi game Free Fire yang memungkinkan pemain menguji fitur baru sebelum dirilis di server utama.
Berdasarkan keterangan di Github, aplikasi ini memungkinkan pemain untuk mencoba berbagai elemen baru seperti senjata, karakter, mode permainan, dan fitur lainnya sebelum diluncurkan secara resmi. Penggunaan versi ini bertujuan membantu pengembang dalam mengidentifikasi bug dan menyempurnakan fitur sebelum diperkenalkan ke publik.
Jika mengacu pada penjelasan tersebut, konsepnya serupa dengan FF Advance Server yang resmi dirilis oleh Garena. Oleh karena itu, dibandingkan mengunduh aplikasi dari pihak ketiga yang keamanannya tidak terjamin, lebih baik menggunakan link resmi yang telah disediakan oleh Garena.
Saat ini, FF Advance Server terbaru dari Garena telah ditutup. Sebelumnya, pendaftaran untuk server uji coba ini dibuka pada 24 Januari 2025, kemudian server mulai aktif pada 8 Februari 2025, dan akhirnya ditutup pada 25 Februari 2025.