Nama EVOS Depezet kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), terutama di ranah esports profesional. Setelah tampil di ESL Snapdragon Pro Series Season 6 (SPS S6), sang pemain kembali tersandung kontroversi yang membuat banyak pihak geram.
Bulan lalu, Depezet sempat menjadi sorotan akibat dugaan tindak asusila dan kekerasan seksual terhadap seorang penggemar. Pihak manajemen EVOS Esports pun langsung turun tangan dan memberikan berbagai sanksi tegas sebagai bentuk tindakan disipliner. Namun, sayangnya, hukuman tersebut tampaknya tidak memberikan efek jera yang diharapkan.
Sanksi EVOS Depezet Tak Efektif, DEANKT Beri Respons Tegas
Untuk menindak pelanggaran yang dilakukan, manajemen EVOS memberikan serangkaian sanksi, termasuk larangan keluar dari Gaming House (GH) dan pembatasan akses media sosial. Meski langkah ini dianggap cukup berat, namun faktanya, Depezet justru kembali mengulangi kesalahan yang sama.
Kontroversi ini pun langsung menjadi bahan perbincangan panas di komunitas esports. Tak hanya penggemar yang kecewa, mantan Vice President (VP) EVOS, DEANKT, juga ikut buka suara dan menyampaikan pendapatnya terkait kasus ini.
Dalam siaran langsungnya, DEANKT menegaskan bahwa jika dirinya masih berada di posisi sebelumnya, maka keputusan terhadap pemain tersebut akan jauh lebih tegas.
“Kalau saya masih menjabat sebagai VP, sudah saya hilangkan itu pemain,” ujar DEANKT dengan nada serius dalam live streaming-nya.
Pernyataan tegas ini sontak menarik perhatian publik, mengingat DEANKT dikenal sebagai sosok yang disiplin dan memiliki komitmen tinggi terhadap citra serta profesionalisme tim.
Masa Depan EVOS Depezet di Ujung Tanduk?
Dengan kasus yang terus berulang, banyak pihak kini mempertanyakan masa depan EVOS Depezet di dunia esports. Apakah tim akan mengambil langkah lebih tegas, seperti pemutusan kontrak? Atau masih ada peluang bagi sang pemain untuk mendapatkan kesempatan kedua?
Kontroversi ini juga menjadi peringatan bagi komunitas esports secara keseluruhan, bahwa profesionalisme dan etika harus selalu dijaga, terutama bagi pemain yang menjadi representasi tim besar. Kini, publik menunggu langkah lanjutan dari EVOS Esports terkait nasib Depezet di dalam tim.