Pharsa menjadi salah satu hero Mage paling mematikan di Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), terutama di tangan Super Frince, mid laner andalan ONIC PH. Pemain bernama lengkap Frince Miguel Ramirez ini terkenal dengan gaya permainannya yang agresif dan efektif saat menggunakan Pharsa, terutama saat berlaga di turnamen besar.
Banyak penggemar penasaran, bagaimana cara Super Frince memainkan Pharsa dengan begitu ganas? Apa saja yang menjadi fokus utama dalam strateginya? Simak ulasannya berikut ini!
Pharsa: Hero Andalan Super Frince di Turnamen Besar
Pharsa menjadi hero andalan Super Frince sejak lama. Keahliannya dalam menggunakan Mage ini sudah terbukti di berbagai turnamen besar.
Pada ajang M6 World Championship, di mana ONIC PH keluar sebagai juara, Super Frince memainkan Pharsa dalam tiga pertandingan, termasuk saat berhadapan dengan Team Liquid ID di final upper bracket.
Sementara di ESL SPS S6 Challenge Finals, ia kembali membuktikan kehebatannya dengan memainkan Pharsa dalam dua pertandingan melawan Team Flash dan Team Falcons, yang semuanya berakhir dengan kemenangan. Bahkan, di laga terakhir melawan Falcons, Super Frince sukses meraih MVP berkat performa luar biasa dengan Pharsa.
Strategi Bermain Pharsa ala Super Frince
Setelah pertandingan di ESL SPS S6 Challenge Finals, Super Frince mengungkapkan strategi utama yang ia gunakan saat memainkan Pharsa. Uniknya, ia tidak selalu menjadikan kill sebagai prioritas utama, melainkan lebih fokus pada strategi jangka panjang dalam teamfight.
Menurutnya, tujuan utama dalam permainan adalah memberikan poke damage kepada hero core lawan, khususnya damage dealer seperti Marksman dan Mage musuh.
“Tujuan saya dalam teamfight adalah memberikan poke (damage) kepada hero damage dealer tim lawan,” ungkap Super Frince.
“Saya selalu berpikir bagaimana membuat mereka dalam situasi sulit sebelum mereka menjalankan strategi timnya,” lanjutnya.
Dengan kata lain, ia terus menekan dan mengurangi HP hero lawan secara perlahan, memaksa mereka untuk bermain lebih defensif atau bahkan mundur ke base untuk melakukan recall.
Mengapa strategi ini efektif?
- Membuat Damage Dealer Lawan Tertekan
- Dengan HP yang terus berkurang, Marksman atau Mage lawan tidak bisa leluasa masuk ke dalam teamfight.
- Memaksa Lawan Melakukan Recall
- Jika damage dealer lawan harus kembali ke base, tim musuh akan kehilangan sumber damage utama, sehingga lebih sulit untuk menang dalam pertarungan besar.
- Menciptakan Keunggulan dalam Teamfight
- Jika lawan tetap bertahan di pertempuran dalam kondisi HP rendah, mereka bisa dengan mudah dieliminasi oleh tim ONIC PH.
Kesimpulan
Permainan Pharsa ala Super Frince menekankan kontrol pertempuran, bukan hanya sekadar mengejar kill. Dengan memanfaatkan poke damage yang terus-menerus, ia mampu melemahkan hero core lawan dan mengacaukan strategi musuh sebelum pertempuran besar dimulai.
Strategi ini terbukti efektif dan menjadi kunci kemenangan ONIC PH, baik di M6 World Championship maupun ESL SPS S6 Challenge Finals.
Bagi kamu yang ingin meningkatkan permainan Pharsa di Mobile Legends, strategi dari Super Frince ini bisa menjadi inspirasi untuk lebih fokus pada objektif jangka panjang dalam setiap teamfight.